Sunday, March 13, 2016

Wow Luar Biasa, Sangat Menakjubkan !!! Ternyata Biji Tanaman dari Papua Ini Bisa Sembuhkan Rabun Jauh dan Rabun Dekat

Memakai kacamata sepanjang waktu memang merepotkan, benda itu harus terus bertengger di hidung kita, namun jika tak dipakai aktifitas kita pun juga terganggu. Namun juga merepotkan bila tersu memakainya, apalagi ketika berolahraga. 

Menggunakan kacamata memang membantu kita yang memiliki gangguan penglihatan seperti mata minus dan plus. Namun terus menerus menggunakan kacamata juga kadang membuat mata lelah dan penat.


Ada tanaman yang diyakini dapat mengobati rabun. Tanaman ini bernama Barringtonia asiatica Kurz. Atau lebih dikenal dengan keben. Keben yaitu pohon berkayu lunak, dan berdiameter sekitar 50 cm dengan ketinggian 4 sampai 16 meter.

Sistem perakarannya banyak dan sebagian tergenang di air laut waktu gunakan dan mempunyai banyak percabangan yang ada di bagian bawah batang nyaris dekat tanah. Pola daunnya besar, mengkilap dan tidak tipis berdaging. Daunnya yang muda berwarna merah muda lalu bakal berubah menjadi kekuning-kuningan saat sudah tua

Di papua buah keben disebut rabon pi. Sisi luarnya terbagi dalam kulit berserabut. Sedang didalamnya ada tempurung, di dalam tempurung ada sebutir biji yang keras,


berlendir dan berwarna putih. Besar buah keben seukuran genggaman tangan orang dewasa, berwarna hijau waktu muda dan bakal jadi kecokelatan sesudah tua dan kering. Tengah ukuran bunganya sekitar 16 cm, berwarna putih dengan benang sari berwarna merah muda.

Greshoff, seseorang peneliti dari Belanda temukan beberapa zat seperti saponin beracun di dalam biji. Terkecuali saponin, buah dan biji keben juga memiliki kandungan asam galat, asam hidrosianat yang terdiri dari monosakarida serta triterpenoid yang terdiri dari asam bartogenat, asam 19-epibartogenat, dan asam anhidro-bartogenat.

Senyawa aktif dalam biji buah ini, yang disangka kuat memiliki dampak penyembuhan dalam pengobatan mata yakni dari kelompok saponin. Sebagian type saponin telah sukses diidentifikasi. Saponin yang datang dari buah keben adalah saponin jenis baru.

Dengan kandungan senyawa itu buah keben telah dilaporkan memiliki banyak kesibukan farmakologis seperti anti bakteri, anti jamur, analgesik, dan anti tumor.

Pengalaman empiris menunjukkan bahwa obat tetes mata keben dapat menyingkirkan kelainan mata minus dan silindris lewat cara permanen 100% pada anak-anak yang belum masuk saat puber. Untuk orang dewasa, obat tetes ini dapat turunkan mata minus dan silindris hingga 75%. Mekanisme kerja ekstrak biji keben dalam mengoreksi mata minus dan silindris masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Dugaan sementara yaitu bahwa ekstrak biji keben dapat menyegarkan saraf-saraf optik mata yang telah lemah, hingga mata yang minus serta silindris bisa menjadi normal kembali.

No comments:

Post a Comment